Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) merupakan lembaga pendidikan yang memiliki peran penting dalam memajukan dunia pertanahan di Indonesia. Dengan moto “Berkembang Bersama”, STPN berkomitmen untuk memberikan pendidikan dan pelatihan yang berkualitas bagi para calon ahli pertanahan agar mampu bersaing dan berkontribusi dalam mengembangkan sektor pertanahan di Tanah Air.
Sebagai lembaga pendidikan yang fokus pada bidang pertanahan, STPN memiliki kurikulum yang dirancang secara khusus untuk memenuhi kebutuhan industri pertanahan, termasuk dalam hal pemetaan, pengukuran, tata guna lahan, dan manajemen sumber daya alam. Dengan demikian, lulusan STPN diharapkan memiliki kompetensi yang tinggi dan siap untuk bekerja dalam berbagai bidang yang terkait dengan pertanahan.
Selain itu, STPN juga aktif dalam melakukan penelitian dan pengembangan di bidang pertanahan. Dengan melibatkan dosen dan mahasiswa dalam kegiatan riset, STPN turut berperan dalam menghasilkan inovasi-inovasi baru yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam pengelolaan sumber daya pertanahan.
Tak hanya itu, STPN juga menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, baik dari dalam maupun luar negeri, untuk memperluas jaringan dan mendukung pembangunan sektor pertanahan di Indonesia. Melalui kolaborasi ini, STPN dapat memperoleh informasi dan teknologi terbaru yang dapat diimplementasikan dalam pengajaran dan penelitian di lingkungan kampus.
Dengan demikian, STPN memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan dunia pertanahan di Indonesia. Melalui pendidikan, penelitian, dan kerjasama yang dilakukan, STPN turut berkontribusi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mempercepat pembangunan sektor pertanahan di Tanah Air.
Referensi:
1.
2. Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 2 Tahun 2019 tentang Standar Pendidikan Tinggi Pertanahan
3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Pokok-Pokok Agraria
