Sekolah Kendari adalah sebuah lembaga pendidikan yang memiliki visi dan misi untuk memberikan pendidikan berkualitas kepada siswa-siswinya. Salah satu hal yang membuat Sekolah Kendari unggul adalah kurikulum yang berbasis kompetensi dan berfokus pada pengembangan potensi siswa secara menyeluruh.
Kurikulum yang diterapkan di Sekolah Kendari tidak hanya mencakup materi akademik yang berstandar nasional, tetapi juga menekankan pentingnya pengembangan karakter siswa. Hal ini tercermin dari program-program ekstrakurikuler yang ditawarkan, seperti kegiatan kepemimpinan, kegiatan kemandirian, dan pemberian nilai-nilai moral kepada siswa.
Dengan adanya pendekatan yang holistik seperti ini, Sekolah Kendari berhasil menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan potensi siswa secara optimal. Siswa tidak hanya diajarkan untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai, tetapi juga dibimbing untuk menjadi individu yang memiliki karakter yang baik dan siap menghadapi tantangan kehidupan di masa depan.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pendidikan yang berbasis kompetensi dan mengedepankan pengembangan karakter siswa memiliki dampak positif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa serta membentuk pribadi yang tangguh dan berkualitas. Oleh karena itu, model pendidikan seperti yang diterapkan oleh Sekolah Kendari dapat menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya dalam menciptakan generasi muda yang unggul dan berdaya saing di era globalisasi.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Sekolah Kendari memiliki kurikulum yang berbasis kompetensi dan berfokus pada pengembangan potensi siswa secara menyeluruh. Melalui pendekatan yang holistik ini, Sekolah Kendari mampu menciptakan siswa-siswa yang tidak hanya pintar secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang baik dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
Referensi:
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Pedoman Penguatan Pendidikan Karakter. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Daryanto. (2014). Pendidikan Karakter: Strategi Mendidik Anak di Zaman Digital. Yogyakarta: Gava Media.